Stuck! Momen Gagal Fokus
Kesal ga sih?! Sama momen yang merusak fokus kita. Momen ketika kita hendak melakukan sesuatu, ingin memprioritaskan kegiatan namun terhalang oleh distraksi di sekitar kita.
Momen inilah yang menyebabkan penundaan dan avoidance kita. Itu menjadi momen yang menghancurkan kebiasaan terbaik dan niat terbaik kita.
Bagaimana Cara Menghilangkan Distraksi Dan Tetap Mempertahankan Fokus Dalam Berkegiatan Sehari-Hari?
Pernah gak kamu melihat konten Youtuber yang bisa fokus belajar selama beberapa jam? Pasti kalian penasaran, apa sih metode yang mereka pakai.
Nah, untuk bisa konsentrasi seperti itu, ada caranya, ada beberapa metode bagus dan ada beberapa hal yang harus kita korbankan, maksudnya disingkirkan terlebih dahulu.
ELIMINASI DISTRAKSI
Sebelum masuk pembahasan metode, persiapkan diri seperti:
1. Siapkan air minum.
2. Siapkan peralatan belajar atau bekerja.
3. Rapikan meja agar nanti tidak terdistraksi.
4. Pastikan kamu memberitahu keluargamu, bahwa kamu sedang sibuk dan ingin fokus
5. Pastikan kamu sudah BAK sebelum fokus.
Intinya, pastikan tidak ada hal yang nantinya berpotensi menganggu prosesmu. Karena bisa aja gara-gara belum menyiapkan minum, kamu harus bolak-balik dan tiba-tiba blank, brain fogging atau tidak mood lagi.
MEMO DISTRAKSI
Lalu, bagaimana kalau yang mendistraksi kita itu adalah pikiran kita sendiri?
Tiba-tiba memikirkan makanan, harapan dan keinginan atau pikiran ingin mengenal ide, stop dulu, kalau benar-benar ide bagus atau hal yang sangat penting. Maka tentu kita harus mencatat, dengan syarat selesai mencatat, segera hentikan distraksi ini.
METODE MENGATASI DISTRAKSI
1. Metode Podomoro
Metode ini memang sudah termasuk klasik, So, saya tempatkan di urutan pertama.
Teknik Podomoro ini sangat sederhana, kamu hanya perlu membuat siklus sederhana yaitu, bekerja selama 29 menit, beristirahat hanya 8 menit. Kok gak sama-sama ganjil aja hitungannya?
Yah, karena bekerja 29 menit itu dimaksudkan untuk agar tidak stop tetap waktu, pada saat 29 menit, pekerjaan kita sedang memasuki mode tanggung kalau dihentikan, so abaikan alarm stop, lalu bekerja terus sampai merasa capek ingin istirahat.
Lalu kita ambil waktu istirahat dengan HANYA 8 menit, 8 menit ini udah cukup buat kita, hayo jangan sampai terdistraksi oleh hiburan menyesatkan di handphone.
Oh iya, metode podomoro ini selain untuk bekerja juga bisa digunakan untuk proses belajar.
2. Metode Inner dialog
Nah, metode ini unik nih, selain mengubah pola pikir anda atau istilah kerennya mindset, kita juga bisa role play (rp) aka bermain peran.
Inner dialog adalah ucapan kita kepada diri sendiri. Seperti yang ditampilkan di komik atau televisi, seorang pemeran mendengarkan dialog dalam dirinya dan pembaca mendengarnya, tetapi pemeran lain tidak tahu apa yang ada di kepalan dia. Hal yang sama terjadi pada diri kita dan pikiran kita. Kecuali kita mengungkapkannya, tidak ada yang tahu apa yang kita pikirkan.
Dengan metode inner dialog ini, kita bisa menjadi Kita bisa memberi sugesti atau termanifest.
Contohnya kita bisa mengatur peran apa yang ingin kita jalani hari ini, oh misalkan hari ini kita mau menjadi seorang wanita karir yang workaholic, tidak ada hal lain yang ingin kita urus.
Selain itu, kita bisa menanamkan manifestasi hafalan ke dalam benak kita supaya bisa semangat dan lancar berkorban demi masa depan kita.
3. Metode LoA ( Law of Attraction)
Metode LoA ini hampir sama dengan inner dialog, metode inner dialog itu mewakili satu bentuk pemikiran – bentuk percakapan yang diucapkan, sedangkan metode LoA ini lebih mengarah ke visualisasi, self-talk positif, dan juga mengubah bias dalam hidup kita.
Singkatnya LoA ini adalah sebuah metode yang dimana, apa yang kita pikirkan akan menarik kita ke tempat sesuai dengan yang kita pikirkan.
LoA ini ada tekniknya, jangan sampai kamu benar namun 'salah'.
Ingatlah kata Henry Ford, 'Entah kamu berpikir kamu bisa atau pun tidak bisa, dua-duanya kamu benar'
Ketika kita sedang kesulitan (misalkan) masalah keuangan, seharusnya kita memfokuskan pikiran untuk mencari uang, dengan cara ini kita akan tertarik ke tempat di mana kita benar-benar bisa menemukan solusi untuk menyelesaikan krisis tersebut.
Kalau kita malah memfokuskan pikiran dengan rasa iri dengki pada orang lain yang lebih banyak uang, bukan pada solusi maka kita akan tertarik ke tempat di mana justru menambah permasalahan.
Sebagai manusia, pikiran kita memikirkan banyak hal untuk mendapatkan resolusi.
Being human, our mind thinks over things in order to reach a solution. Maka yang sebenar-benarnya kita lakukan sekarang adalah mengambil kendali atas diri sendiri, kita berhak memilih yang terbaik terjadi.